Gelar Latihan Bersama, Forum Silaturahmi Organisasi Perguruan Pencak Silat Tandatangani Pakta Integritas

Banyuwangi - Latihan bersama sekaligus penandatanganan pakta integritas dilaksanakan forum silaturahmi antar organisasi perguruan pencak silat se-Desa Sukorejo, Kecamatan Bangorejo, Kabupaten Banyuwangi Jawa Timur, Sabtu (11/12/2021) malam.

Acara yang bertempat di Balai Dusun Sukomukti, Desa Sukorejo, Kecamatan Bangorejo, dimulai pada pukul 18.30 WIB, dan berakhir hingga pukul 22.30 WIB. Latihan bersama yang dihadiri 10 perwakilan perguruan pencak silat tersebut atas inisiatif Karang Taruna desa setempat, dengan tujuan untuk menjaga kondisi lingkungan tetap aman, damai dan sejahtera.

Selain perwakilan dari berbagai perguruan pencak silat, acara kali ini juga dihadiri Kapolsek Bangorejo AKP Mujiono, S.Sos., Kepala Desa Sukorejo Samsudin, S.Sos, BPD Sukorejo, LKMD Sukorejo, Babinsa serta  Bhabinkamtibmas. Tidak ketinggalan para Kepala Dusun, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat turut menyaksikan jalannya acara.

Dalam sambutannya, AKP Mujiono mengatakan, pada dasarnya sebagai anak bangsa dalam hati pasti mengharapkan suatu kedamaian dan kenyaman dalam hidup sosial kemasyarakatan. Fanatik yang berlebihan terhadap organisasi, hingga muncul rasa sensitifitas tinggi apabila ada personil yang terlibat masalah serta mudahnya menerima berita tanpa kroscek. Sehingga mudah terprovokasi oleh pihak ketiga bahkan oleh warganya sendiri, merupakan sesuatu hal yang bisa menimbulkan konflik dan gesekan.

"Untuk itu, ditekankan kepada seluruh warga pencak silat agar lebih dewasa, lebih bijak menerima informasi atau menyikapi sesuatu. Kami sebagai Polri, selaku panitia penanggung jawab keamanan wilayah, akan obyektif bertindak bertindak tegas apabila terjadi penyimpangan, atas nama negara, " ucapnya.

Lebih lanjut AKP Mujiono berharap jika pihaknya tidak ingin sampai bertindak seperti itu. Namun justru akan menggaet sebagai pengamanan swakarsa maupun kegiatan sosial kemanusiaan yang lain. "Mari kita jaga kerukunan, kekompakan dan solidaritas antar perguruan silat. Karena walaupun berbeda organisasi kita semua tetaplah saudara satu bangsa yakni bangsa Indonesia, " pungkasnya.

Sesuai pantauan di lokasi, seluruh kegiatan berlangsung aman dan lancar serta semua yang hadir tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19. (HR)